Sabtu, 14 Februari 2009

SAKA BHAKTI HUSADA MENGHADIRI UNDANGAN SEBAGAI TEAM KESEHATAN

Sabtu, 31 Januari 2009

SATUAN KARYA PRAMUKA BAKTI HUSADA


Satuan Karya Pramuka (Saka) Bakti Husada adalah wadah pengembangan pengetahuan, pembinaan keterampilan, penambahan pengalaman dan pemberian kesempatan untuk membaktikan dirinya kepada masyarakat dalam bidang kesehatan.

Saka Bakti Husada diresmikan pada tanggal 17 Juli 1985, dengan dilantiknya Pimpinan Saka Bakti Husada Tingkat Nasional.

Tujuan dibentuknya Saka Bakti Husada adalah untuk mewujudkan kader pembangunan di bidang kesehatan, yang dapat membantu melembagakan norma hidup sehat bagi semua anggota Gerakan Pramuka dan masyarakat di lingkunganya.

Kegiatan kesakaan dilaksanakan di gugusdepan dan satuan karya Pramuka disesuaikan dengan usia dan kemampuan jasmani dan rohani peserta didik. Kegiatan pendidikan tersebut dilaksanakan sedapat-dapatnya dengan praktek berupa kegiatan nyata yang memberi kesempatan peserta didik untuk menerapkan sendiri pengetahuan dan kecakapannya dengan menggunakan perlengkapan yang sesuai dengan keperluannya.

Yang dapat menjadi anggota Saka Bakti Husada adalah :
Pramuka penggalang, usia 14 tahun ke atas, yang sudah mencapai tingkat Penggalang Terap.
Pemuda berusia 16-23 tahun, dengan syarat khusus
Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega
Pamong Saka dan Instruktur tetap.

Saka Bakti Husada meliputi 5 (lima) krida, yaitu :
Krida Bina Lingkungan Sehat
Krida Bina Keluarga Sehat
Krida Penanggulangan Penyakit
Krida Bina Gizi
Krida Bina Obat.

Krida Bina Lingkungan Sehat, terdiri atas 5 (lima) SKK :
SKK Penyehatan Perumahan
SKK Penyehatan Makanan dan Minuman
SKK Pengamanan Pestisida
SKK Pengawasan Kualitas Air
SKK Penyehatan Air.

Krida Bina Keluarga Sehat, terdiri atas 6 (enam) SKK :
SKK Kesehatan Ibu
SKK Kesehatan Anak
SKK Kesehatan Remaja
SKK Kesehatan Usia Lanjut
SKK Kesehatan Gigi dan Mulut
SKK Kesehatan Jiwa.

Krida Penanggulangan Penyakit, mempunyai 8 (delapan) SKK :
SKK Penanggulangan Penyakit Malaria
SKK Penanggulangan Penyakit Demam Berdarah
SKK Penanggulangan Penyakit Anjing Gila
SKK Penanggulangan Penyakit Diare
SKK Penanggulangan Penyakit TB. Paru
SKK Penanggulangan Penyakit Kecacingan
SKK Imunisasi
SKK Gawat Darurat.

Krida Bina Gizi, mempunyai 5 (lima) SKK :
SKK Perencanaan Menu
SKK Dapur Umum Makanan/Darurat
SKK UPGK dalam Pos Pelayanan Terpadu
SKK Penyuluh Gizi
SKK Mengenal Keadaan Gizi.

Krida Bina Obat, meliputi 5 (lima) SKK :
SKK Pemahaman Obat
SKK Taman Obat Keluarga
SKK Pencegahan dan Penanggulangan Penyalahgunaan Zat Adiktif
SKK Bahan Berbahaya bagi Kesehatan
SKK Pembinaan Kosmetik

Hasil yang diharapkan setelah mengikuti kegiatan Saka Bakti Husada adalah :
Memiliki pengetahuan, keterampilan dan pengalaman di bidang Kesehatan
Mampu dan mau menyebarluaskan informasi kesehatan kepada masyarakat, khususnya mengenai :
kesehatan lingkungan
kesehatan keluarga
penaggulangan berbagai penyakit
gizi
manfaat dan bahaya obat.
Mampu memberikan latihan tentang kesehatan kepada para Pramuka di gugusdepan.
Dapat menjadi contoh hidup sehat bagi masyarakat di lingkungannya
Memiliki sikap dan perilaku hidup sehat yang lebih mantap.